By -

10 Mahasiswa Jakarta Berprestasi Terbaik untuk Pilmapres 2023, Siapa Saja Mereka?

“Mahasiswa sebagai calon pemimpin Indonesia tidak hanya memiliki keterampilan dan pengetahuan, melainkan hard skills dan soft skills,” tegas Kepala LLDikti Wilayah III, Paristiyanti Nurwardani. “Hal ini sejalan dengan Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang digagas oleh Mendikbudristek Nadiem Makarim, jadi mahasiswa tidak hanya unggul dalam akademik saja, tapi menjadi individu yang kreatif, inovatif, berdaya saing, dan berkarakter,” jelasnya. Sebanyak 10 orang mahasiswa berprestasi dari lingkungan LLDikti Wilayah III telah terpilih dan akan berlaga di tingkat nasional. Dalam malam penganugerahan Pilmapres yang dilaksanakan di hari yang sama, yaitu 9 Mei 2023, 5 orang dari Perguruan Tinggi Akademik dan 5 orang dari Perguruan Tinggi Vokasi telah terpilih setelah dilakukan penilaian dan penjurian. Mereka adalah:

Top 5 Pilmapres Wilayah III Jakarta Kategori Perguruan Tinggi Akademik

Shakira Amirah, Universitas Indonesia

Edward Hartanto, Universitas Bina Nusantara

Annisa Widya, Univerisitas Negeri Jakarta

Veronica, Universitas Multimedia Nusantara

Alvian Mohamad, Universitas Yarsi

Top 5 Pilmapres Wilayah III Jakarta Kategori Perguruan Tinggi Vokasi

Putri Anindya Ravinta, Universitas Indonesia

Rifqi Herdandi, Politeknik Negeri Media Kreatif

Michael Natanael, Politeknik Negeri Jakarta

Oktaviani, Univeritas Trisakti

Mahessea Wira Madha, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta

Setelah mengikuti rangkaian kegiatan dan seleksi tingkat wilayah, para peserta akan diberikan pembekalan lebih lanjut dalam mengaktualisasikan diri. Hal ini dilakukan agar peserta dapat mengasah kemampuannya jauh lebih baik. Bahkan, Pilmapres ini merupakan ajang untuk bertemu dengan mahasiswa berprestasi lainnya dari berbagai Perguruan Tinggi, baik negeri maupun swasta secara kompetitif yang sehat. Koordinator Pembelajaran dan Kemahasiswaan LLDikti Wilayah III, Tri Munanto mengatakan, “kami menitipkan untuk dikembangkan potensinya oleh masing-masing kampus, bahkan dijadikan duta atau ambassador untuk mahasiswa berprestasi, menularkan semangat, terlepas dari peringkat berapapun.” Para juri terdiri dari enam pakar di bidangnya akan menilai para peserta. Mereka adalah Prof. Teddy Mantoro (Universitas Sampoerna), Prof. Suswandari (Uhamks), Wahyu Hariadji (Binus), Tipri Rose Kartika (Politeknik Negeri Media Kreatif Jakarta), Veda R Sitepu (UKI), dan Dora Angelina Aruan (Unika Atma Jaya).

Penulis : Yohanes Enggar Harususilo Editor : Yohanes Enggar Harususilo, Kompas.com