By -

Dari Nata De Coco Polimedia Kembangkan Silika Gel Untuk Bantu Industri Makanan

Dosen dan mahasiswa vokasi terus didorong untuk melakukan riset-riset terapan yang dapat menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada di dunia usaha dan dunia industri (DUDI) serta di masyarakat. Salah satunya adalah riset terapan silika gel berbahan dasar nata de coco yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa Politeknik Negeri Media Kreatif (Polimedia), Jakarta. 


Silika gel berbahan dasar nata de coco ini dikembangkan oleh tim riset gabungan dosen dan mahasiswa yang diketuai oleh Dosen Teknik Kemasan Polimedia, Handika Dany Rahmayanti. Silika gel berbahan dasar nata de coco ini dapat digunakan sebagai pengawet makanan yang lebih alami. Selain itu, silika gel berbahan nata de coco ini juga tidak masalah jika tidak sengaja dikonsumsi. 


Menurut Handika, ide pengembangan silika gel dari bahan nata de coco ini tidak lepas dari penggunaan silika gel berbahan kimia pada produk makanan. Sebagaimana diketahui, udara lembab yang masuk ke dalam makanan kerap membuat makanan kering mudah berjamur meskipun sudah dikemas dalam plastik dan di vakum. Oleh karena itu, para produsen makanan kering kerap menambahkan silika gel untuk menyerap kelembaban dan membuat makanan menjadi lebih awet. 


“Meskipun penggunaan silika gel tidak akan menimbulkan efek samping pada makanan, silika gel bukanlah produk yang bisa dimakan. Tapi kan anak-anak yang belum bisa membaca dan tidak tahu kalau itu tidak boleh dimakan akan main buka dan dimakan,” kata Handika. 


Berangkat dari kondisi itulah, Polimedia kemudian mengembangkan silika pengawet makanan berbahan dasar nata de coco atau air kelapa. 

“Jadi, kita buat bagaimana air kelapa dijadikan nata de coco, kemudian nata de coco itu dijadikan silika gel pengganti dari pengawet makanan,” kata Handika. 


Masih menurut Handika, nata de coco memiliki sifat yang mampu menyerap kelembaban. Oleh karena itu, nata de coco bisa menjadi bahan alternatif pengganti silika gel berbahan kimia yang selama ini banyak digunakan produsen makanan untuk memperpanjang umur simpan makanan, utamanya makanan kering. 


Lebih lanjut, Handika mengatakan bahwa penelitian terkait silika gel berbahan nata de coco ini juga turut melibatkan mahasiswa. Dengan demikian, ilmu yang didapat bisa langsung diturunkan kepada mahasiswa. Riset pengembangan silika berbahan dasar nata de coco ini juga bekerja sama dengan industri.  


“Mahasiswa ikut terlibat karena kita juga ada aturan bahwa kita harus melibatkan mahasiswa supaya ilmunya turun-menurun dan juga melibatkan industri, kalau tidak bersama industri tidak akan jalan juga,” jelasnya 


Silika berbahan dasar nata de coco ini sendiri sudah diterapkan kepada sejumlah pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kawasan UMKM Setu Babakan Jakarta untuk mengawetkan makanan dalam kemasannya seperti  kembang goyang atau kue-kue kering khas Betawi lainnya. (Nan/Cecep Somantri)

Sumber: https://www.vokasi.kemdikbud.go.id/read/b/dari-nata-de-coco-polimedia-kembangkan-silika-gel-untuk-bantu-industri-makanan